HUBUNGAN DETERMINAN PERILAKU DENGAN PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF

Iin Kristianti, Nidya Tri Rosanty

Abstract


ASI eksklusif adalah pemberian ASI saja tanpa tambahan makanan  dan minuman lainnya kepada bayi sejak lahir sampai berusia 6 bulan. Pemberian ASI secara eksklusif dipengaruhi oleh berbagai faktor yang meliputi faktor pendidikan, pekerjaan, pengetahuan, keterpaparan terhadap informasi, dukungan keluarga dan dukungan petugas kesehatan. Cakupan pemberian ASI eksklusif di Kelurahan Wilayah Kerja UPT Puskesmas Pegambiran sebesar 54,7% dan belum memenuhi dari target 75%. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara determinan perilaku dengan pemberian ASI eksklusif di Kelurahan Pegambiran Wilayah Kerja UPT Puskesmas Pegambiran Kota Cirebon Tahun 2018. Rancangan penelitian ini adalah deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 154  bayi yang berumur 7-11 bulan,  dengan jumlah sampel sebanyak 65 orang diambil secara propotional random sampling.  Pengambilan data penelitian dengan menggunakan kuesioner dengan teknik wawancara. Uji analisis untuk melihat hubungan variabel bebas dan variabel terikat dengan uji Chi Square. Hasil uji statistik didapatkan bahwa pendidikan ibu (p value = 0,785), pekerjaan ibu (p value = 1.000), pegetahuan ibu (p value = 0,977), tidak ada hubungan dengan pemberian ASI eksklusif di Kelurahan Pegambiran Wilayah Kerja UPT Puskesmas Pegambiran Kota Cirebon Tahun 2018.  Keterpaparan terhadap informasi (p value = 0,014), dukungan keluarga (p value = 0,018) dan dukungan petugas kesehatan (pvalue= 0,006) ada hubungan dengan pemberian ASI eksklusif di Kelurahan Pegambiran Wilayah Kerja UPT Puskesmas Pegambiran Kota Cirebon Tahun 2018.

Kata Kunci   : ASI eksklusif, determinan perilaku

 

 

ABSTRACT

Exclusive breastfeeding is the only granting exclusive breast milk alone without additional food and other drinks to infants from birth to 6 months old. Breastfeeding exclusively influenced by a variety of factors which include the factor of education, work, knowledge, exposure to information, family support and support for health workers. Scope of exclusive breastfeeding in Kelurahan Pegambiran UPT Clinic work area amounted to 54.7% and has not met the target of 75%. The purpose of this research is to know the relationship between the determinants of behavior with exclusive breastfeeding in Kelurahan Pegambiran UPT Clinic work area Pegambiran the city of Cirebon in the Year 2018. This research method using descriptive analytic study design with cross sectional approach. The population in this research totalled 154 7-11 months old baby with samples as many as 65 people were selected based on the method of propotional random sampling. Research data retrieval by using a questionnaire with interview techniques. Test analysis to look at the relationship of free variables and bound variables with the Chi Square test. Based on the results of the study, pointed out that there is no relationship between the mother's education (p value = 0.785), the work of the mother (p value = 1,000), mothers knowledge (p value = 0.977), exposure to information (p value = 0.014), family support (p value = 0.018) and support health workers (p value = 0.006) with exclusive breastfeeding in Kelurahan Pegambiran UPT Clinic work area Pegambiran the city of Cirebon in the year 2018.

Keywords : Exclusive breastfeeding, determinant of behavior

 


Full Text:

PDF

References


S Alma. Pekerjaan adalah penyebab utama stres. Artikel Majalah Kesehatan [Online] 2013. [diakses tanggal 2 September 2019]. Tersedia dari http://majalahkesehatan.com/pekerjaan-adalahpenyebab-utama-stres/.

Vierdelina N. Gambaran stres kerja dan faktor-faktor yang berhubungan pada pengemudi Bus Patas 9B Jurusan Bekasi Barat-Cililitan/Kampung Rambutan Jakarta: FKM. Universitas Indonesia;2008.

Leka S., et al. Work organization & stres, Protecting Worker‟s Helath Series No. 3 Zwitzerland: World HealthOrganization.;2003.

Rini, J. F. 2002. Wanita bekerja. Jakarta [diakses tanggal 2 September 2019]. Tersedia dari http://www.e- psikologi.com/epsi/search.asp

Munandar, A. S. Psikologi industri dan organisasi. Jakarta: UI-Press;2008.

Greenberg, J. S. Comprehensive stres management (eighth ed.). New York: McGraw-Hill Companies Inc. 2002.

Robbins, P. S. Organizational behaviour concepts, controversies, application. New Jersey: Prentice-Hall International, Inc. 1998.

National Safety Council. Stres management, Yulianti, Devi (Editor). Manajemen stres. Jakarta: EGC. 2004.

Saragih, Harlen. Pengaruh karakteristik organisasi dan individu terhadap stres kerja Perawat di ruang rawat inap Rumah Sakit Umum Daerah Porsea. [Tesis]. Kota tempat terbit: S2 Sekolah Pascasarjana Universitas Sumatera Utara;2008.

Nugrahani, Salafi. Faktor-faktor yang berhubungan dengan stres kerja pada pekerja bagian operasional PT Gunze Indonesia Tahun 2008. [Skripsi]. Depok: S1 Fakultas Kesehatan Masyarakat. Universitas Indonesia; 2008.

Airmayanti, Diah. Faktor-faktor yang mempengaruhi stres kerja pada pekerja bagian produksi PT ISM Bogasari Flour Mills Tbk Tanjung Priok Jakarta Utara Tahun 2009. [Skripsi]. Jakarta: S1 Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan. UIN Syarif Hidayatullah Jakarta;2010.

Badan Pusat Statistik. Profil wanita indonesia 2011. Jakarta: Kementerian Pemberdayaan Wanita dan Perlindungan Anak RI;2011.

Setiawan Z.Y. Stres kerja dan kecenderungan gejala gangguan mental emosional pada Pekerja Redaksi Harian PT. PMM Jakarta. [Tesis]. Jakarta: Universitas Indonesia; 2006.

Schultz, Duane dan Ellen, S. Schultz. Psychology & work today (Ninth Ed.). Canada: Pearson prentice hall. 2006.

Nursalam. Konsep dan penerapan metodologi penelitian ilmu keperawatan, pedoman skripsi, tesis dan instrumen penelitian keperawatan. Jakarta : Salemba Medika;2003.

Sabri, Luknis dan Hastono, S. P. Statistik kesehatan. Jakarta: PT Rajagrafindo Persada;2006.

Notoatmodjo. Metodologi penelitian kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta;2005.

Inayani, Yani. Analisis perbedaan faktor demografi dalam strategi penanggulangan stres kerja: studi kasus Dinas Kesehatan Kota Bogor. [Tesis].Bogor: S2 Sekolah PascaInstitut Pertanian Bogor;2011.

Rahmawati, Anida. Hubungan antara karakteristik pekerjaan dan sikap terhadap lingkungan kerja dengan kebosanan kerja. [Skripsi]. Surakarta: S1 Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Surakarta;2007.

Irawan R. A. Analisis pengaruh stres kerja dan gaya kepemimpinan terhadap kinerja karyawan pada P.D BPR Jepara Artha. [Skripsi].Semarang:S1 Fakultas Ekonomi Universitas Diponegoro; 2010.

Aribowo, R. N. Pengaruh kepemimpinan, motivasi, dan lingkungan kerja fisik terhadap kinerja karyawan (Studi pada CV Karya Mina Putra Rembang Devisi Kayu). [Skripsi]. Semarang: SI Fakultas Ekonomi Universitas Diponegoro:2011.




DOI: https://doi.org/10.38165/jk.v10i2.12

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


This journal provides immediate open access to its content on the principle that making research freely available to the public supports a greater global exchange of knowledge. 

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

Visitor Statistics