FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KUALITAS MIKROBIOLOGIS PRODUK INDUSTRI RUMAH TANGGA PANGAN
Abstract
Pangan penyebab Kejadian Luar Biasa (KLB) keracunan pangan yang paling banyak adalah dari masakan rumah tangga. Masakan rumah tangga dapat dikategorikan pada pangan produksi Industri Rumah Tangga Pangan (IRTP). Keracunan makanan biasanya erat kaitannya dengan sanitasi dan hygienitas pangan, untuk itu perlu dilakukan pengawasan kualitas mikrobiologis makanan melalui uji colliform. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara faktor tempat, peralatan, personal hygiene, pengetahuan serta hygiene dan sanitasi makanan dengan kualitas mikrobiologis makanan minuman produk IRTP di Kabupaten Tegal. Jenis penelitian ini adalah observasional dengan metode survei dan pendekatan cross sectional. Populasinya adalah 70 buah IRTP di Kabupaten Tegal. Pengambilan sampel melalui metode Proportional Random Sampling. Pengumpulan data dengan menggunakan wawancara dan observasi. Analisis data menggunakan chi square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan antara tempat (p=0,011), personal hygiene (p=0,004), pengetahuan (p=0,022), dan hygiene dan sanitasi makanan (p=0,019), dengan kualitas mikrobiologis makanan.
Kata kunci         :  Kualitas   mikrobiologis  makanan
Â
ABSTRACTÂ Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â
Food causes Extraordinary Events (KLB) food poisoning is at most of the home cooking. Household cooking can also be categorized on the food production industry Household Food Security (IRTP). Food poisoning is usually closely related to sanitation and food hygienitas, for it is necessary to control the microbiological quality of food through colliform test. This study aimed to determine the relationship between the factor space, equipment, personal hygiene, hygiene and sanitation knowledge and food with microbiological quality food and beverage products IRTP in Tegal regency. The study was observational methods and a cross sectional survey. Its population is 70 pieces IRTP in Tegal regency. Sampling through with proportional random sampling. Collecting data using interviews and observasions. Data analysis using chi square. The results showed that there is a relationship between the place (p = 0.011), personal hygiene (p = 0.004), knowledge (p = 0.022), and hygiene and sanitation of food (p = 0.019) the microbiological quality of food.
Keywords            : Quality of food microbiological
Full Text:
PDFReferences
Kertasapoetra, G. dan H. Marsetyo. Ilmu gizi (korelasi gizi, kesehatan dan poduktifitas Kerja), Jakarta: Rineka Cipta; 2003
Balai Besar POM, TOT Distric food inspector. Semarang; 2005
Jacob, M. Safe food handling. England: Macmiland Clays; 1989
Anonim, Health news. [di akses tanggal 31 Oktober 2013]. Diunduh dari : http//www.detik.com
Riski M. Mulia. Kesehatan lingkungan. Jakarta: Graha Ilmu; 2005
UPTD Laboratorium Kesehatan Kabupaten Tegal, Laporan hasil pemeriksaan bakteriologis makanan. Tegal. UPTD Labkes Kabupaten Tegal; 2010
Departemen Kesehatan RI. Petunjuk pemeriksaan mikrobiologi makanan dan minuman. Jakarta: Departemen Kesehatan RI; 1991
Adams M, Motarjemi Y. Dasar-dasar keamanan makanan untuk petugas kesehatan. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC;2004
Notoatmodjo, Soekidjo. Metodologi penelitian kesehatan. Jakarta: PT. Rineka Cipta;2003
Pracoyo, Analisis mikrobiologis beberapa jajanan di DKI Jakarta tahun 2006 Jakarta: Seri Kesehatan;2006 (Tidak dipublikasikan)
Nuraeny, Siti. Analisis kualitas mikrobiologis produk usaha kecil menengah (UKM) di kabupaten tegal tahun 2009. Skripsi. Purwokerto: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Jendral Sudirman;2009 (Tidak dipublikasikan)
Widodo, Yogo. Hubungan tingkat pengetahuan penjamah makanan mengenai hygiene dan sanitasi makanan dengan kualitas bakteriologis makanan pada rumah makan di kota magelang; 2004. (Diakses tanggal 8 Februari 2013). Diunduh dari : http://www.eprints.undip.ac.id
Hartono, Budi. Pemantauan kualitas makanan ketoprak dan gado-gado di lingkungan kampus UI depok, melalui pemeriksaan bakteriologis. Jakarta: Seri Kesehatan; 2003 (Tidak dipublikasikan)
DOI: https://doi.org/10.38165/jk.v5i1.159
Refbacks
- There are currently no refbacks.
This journal provides immediate open access to its content on the principle that making research freely available to the public supports a greater global exchange of knowledge.Â
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.