PENGEMBANGAN PERMAINAN TRADISIONAL MUL-MULAN SEBAGAI MEDIA EDUKASI JARING-PTM PADA ANAK REMAJA
Abstract
Penyakit tidak menular (PTM) saat ini semakin meningkat, tidak hanya terjadi pada dewasa, namun juga terjadi pada remaja. Promosi kesehatan salah satu cara dalam mencegah penyakit tidak menular. Promosi perilaku hidup sehat dengan perilaku Cerdik pada anak remaja merupakan upaya dini pencegahan faktor risiko penyakit tidak menular. Tujuan penelitian ini menghasilkan media edukasi Jaring-PTM untuk meningkatkan perilaku pencegahan penyakit tidak menular pada anak remaja. Penelitian ini menggunakan desain Research and Development dengan prosedur pengembangan ADDIE. Subyek penelitian yaitu 10 responden guru dan tenaga pendidikan sebagai partisipan focus group discussion (FGD), dan 60 responden siswa Madrasah Aliyah Negeri Kota Blitar tahun 2021 sebagai subyek dalam perancangan media yang diambil menggunakan teknik porpusive sampling yang sesuai dengan kriteria inklusi: siswa kelas XI dan bersedia menjadi responden. Obyek yang diteliti adalah kualitas, kepraktisan serta efektifitas media. Pengambilan data menggunakan wawancara, diskusi terarah, check list dan kuesioner. Data dianalis secara univariat dengan menyajikan frekuensi dan persentase. Pengukuran kualitas media dari ahli materi, skor 84% Layak, ahli media, skor 75% Layak. Pengukuran kepraktisan dari responden: uji coba 1 diperoleh rerata skor 86% Sangat Layak dan skor praktisi 81% Layak, uji coba 2 diperoleh rerata skor 82% Layak dan dari praktisi skor 86% Sangat layak. Kesimpulannya media edukasi Jaring-PTM sangat layak dimanfaatkan sebagai media belajar dalam pencegahan PTM dengan perilaku Cerdik. Tenaga pendidik diharapkan mampu menggunakan media edukasi Jaring-PTM sebagai media alternatif dalam edukasi kesehatan di sekolah sesuai kearifan lokal.
Kata Kunci: Pengetahuan; Sikap; Media Edukasi; Jaring-PTM
Â
Abstract
Non-communicable diseases (NCDs) are currently increasing, not only occurring in adults, but also in teenagers. Health promotion is one way to prevent non-communicable diseases. Promotion of healthy living behavior with smart behavior in teenagers is an early effort to prevent risk factors for non-communicable diseases. The aimed of this research is to produce Jaring-PTM educational media to improve non-communicable disease prevention behavior in teenagers. This research used a Research and Development design with the ADDIE development procedure. The research subjects were 10 respondents from teachers and education personnel as focus group discussion (FGD) participants, and 60 respondents from Blitar City State Madrasah Aliyah students in 2021 as subjects in media design who were taken using a porpusive sampling technique in accordance with the inclusion criteria: class XI students and willing to be a respondent. The objects studied are the quality, practicality and effectiveness of the media. Data collection used interviews, focused discussions, check lists and questionnaires. Data were analyzed univariately by presenting frequencies and percentages. Measuring media quality from material experts, score 84% Decent, media experts, score 75% Decent. Measurement of practicality from respondents: trial 1 obtained an average score of 86% Very Feasible and a practitioner score of 81% Feasible, trial 2 obtained an average score of 82% Feasible and from practitioners a score of 86% Very feasible. In conclusion, the Jaring-PTM educational media was very suitable to be used as a learning medium in preventing NCDs with smart behavior. Educators are expected to be able to use the Jaring-PTM educational media as an alternative media in health education in schools according to local wisdom.
Keywords: Knowledge; Attitude; Educational Media; Jaring-PTM
Full Text:
PDFReferences
RI. MK. Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 71 tahun 2015 tentang Penanggulangan Penyakit Tidak Menular. In: RI DJPP-UKH, editor. 2015.
WHO. Noncommunicables Disease. 2018.
Wahyuningsih T. Penyakit Tidak Menular Sudah Mengintai Remaja. 2021.
Laoly YH. Peraturan Pemerintah RI Nomor 57 tahun 2021 tentang Standar Nasional Pendidikan. In: RI. KH, editor. 2021.
Khamadi AS. Adaptasi permainan tradisional mul-mulan ke dalam perancangan game design document. Jurnal Andharupa. 2017;4(1).
Prastowo A. Permainan tradisional jawa sebagai strategi pembelajaran berbasis kearifan local untuk menumbuhkan keterampilan global di MI atau SD. Journal of Madrasah Ibtidaiyah Education. 2018;2(1):1-28.
Mulyatiningsih E. Metode Penelitian Terapan Bidang Pendidikan. 2015.
Efrida Warganegara NNN. Faktor Risiko Perilaku Penyakit Tidak Menular. Jurnal Majority. 2016;5(2).
I. A. The Theory of Planned Behavior. Journal of Organizational Behavior and Human Decision Processes1991.
Wulandari A. Karakteristik Pertumbuhan Perkembangan Remaja dan Implikasinya Terhadap Masalah Kesehatan Dan Keperawatannya. Jurnal Keperawatan Anak. 2014;2(1):39-43.
RI. KK. Pencegahan dan Pengendalian PTM di Indonesia. 2016.
Sudjana N. Metoda Statistika. 2016.
Sugiyono. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta; 2013.
Sari. P. Analisis Terhadap Kerucut Pengalaman Edgar Dale dan Keragaman Gaya Belajar untuk memilih media yang tepat dalam pembelajaran. Jurnal Manajemen Pendidikan. 2019;1(1).
Rochani. Pelatihan Manajemen Stres untuk Mereduksi Tingkat Stres Guru Selama Masa Adaptasi Kebiasaan baru. Jurnal Horizon Pedagogia. 2020;1(1).
DOI: https://doi.org/10.38165/jk.v15i1.402
Refbacks
- There are currently no refbacks.
This journal provides immediate open access to its content on the principle that making research freely available to the public supports a greater global exchange of knowledge.Â
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.