ANALISIS FAKTOR RISIKO KEJADIAN HIPERTENSI PADA PEKERJA PELABUHAN
Abstract
Hipertensi juga merupakan penyebab kematian ke-3 di Indonesia pada semua umur dengan proporsi kematian 6,8%. Angka prevalensi hipertensi pada tahun 2014 di Provinsi Jawa Barat berjumlah 1.266.583 kasus dan di Kota Cirebon berjumlah 19.211 kasus. Hipertensi merupakan  silent killer dimana gejala dapat bervariasi pada masing-masing  individu  dan hampir  sama dengan gejala penyakit lainnya. Tujuan  penelitian ini untuk mengetahui hubungan faktor-faktor risiko hipertensi dengan kejadian hipertensi pada pekerja di Wilayah Kerja Pelabuhan Cirebon  tahun 2017.
Jenis penelitian adalah deskriptif  korelasi dengan rancangan cross-sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah  semua pekerja di Wilayah Kerja Pelabuhan Cirebon tahun 2017 sebanyak 113 orang dan pengambilan sampel menggunakan teknik purpossive sampling berjumlah 54 orang. Pengumpulan data menggunakan wawancara dengan kuesioner dan pemeriksaan dengan lembar isian.  Analisa data menggunakan analisa univariat dan bivariat dengan uji Chi-Square.Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar responden bukan perokok yaitu 34 orang (63%), aktifitas olah raga kurang yaitu 32 orang (59,3%), BB ideal yaitu 27 orang (50%) dan tidak hipertensi yaitu 29 orang (53,7%). Hasil analisis bivariat didapatkan kebiasaan merokok menunjukan nilai p value = 0,035, aktifitas olah raga nilai p value = 0,020 dan obesitas nilai p value = 0,004 maka Ho ditolak artinya ada hubungan yang signifikan antara kebiasaan merokok, aktifitas olah raga dan obesitas dengan kejadian hipertensi pada pekerja di Wilayah Kerja Pelabuhan Cirebon tahun 2017.
Kata Kunci : Faktor Risiko, Hipertensi
Â
Â
ABSTRACT
Hypertension is the third cause of death in Indonesia at all age groups with the mortality proportion of 6.8% . The prevalence of hypertension in West Java Province in 2014 was 1,266,583 cases and in the city of Cirebon was 19,211 cases .  Hypertension is a silent killer where the symptoms can vary in each individual and almost the same as the symptoms of other illness.  This study aims to determine the relationship between hypertension risk factors and the incidence of hypertension among the workers in the Work Area of Cirebon Port in 2017. The type of this study was descriptive correlation  with cross-sectional design. The populations in this study were all workers in the Work Area of Cirebon Port in 2017 as many as 113 people and the sampling used purposive sampling technique that obtained 54 people. Data collection uses interviews and examinations with questionnaires. Data analysis used univariate and bivariate analysis with Chi-Square test. The results showed that most of the respondents were non-smokers as many as 34 people (63%), 32 people (59.3%) had less sports activities, 27 people (50%) had ideal body weight and 29 people (53.7%) didn’t have hypertension. The results of bivariate analysis showed that smoking habit had p value = 0.035, sport activity had p value = 0.020 and obesity had value p value = 0.004 hence H0 was rejected meaning that there was a significant relationship between smoking habit, sport activity and obesity with hypertension incidence among the workers in the Work Area of Cirebon Port in 2017.
Keywords  : Risk Factors, Hypertension
Full Text:
PDFReferences
WHO. Raised blood pressure. [Diakses tanggal 19 Februari 2017]. Diunduh dari : https://www.who.int/gho/ncd/risk_factors/blood_pressure_prevalence_text/en/
Kemenkes RI. Pedoman teknis penemuan dan tatalaksana penyakit hipertensi. Jakarta: Direktorat Pengendalian Penyakit Tidak Menular;2013
Diskesjabarprov. Resume tabel profil kesehatan di Provinsi Jawa Barat. Bandung: Dinkesjabar; 2014
Gobel. Analisis faktor risiko kejadian hipertensi di Kelurahan Paguyaman Kecamatan Kota Tengah. Tesis. Gorontalo: Universitas Negeri Gorontalo;2013
Suprihatin. Analisis faktor risiko kejadian hipertensi pada masyarakat di Desa Sruni Musuk Boyolali. Skripsi. Surakarta: Fakultas Ilmu Kesehatan. Universitas Muhammadiyah Surakarta;2012
Corwin, E. Buku saku patofisologi (3rd ed.). Jakarta: EGC;2009
Kemenkes RI. Riset kesehatan dasar (Riskesdas) Indonesia.Jakarta: Kemenkes RI;2013
Nursalam. Konsep dan penerapan metodologi penelitian ilmu
keperawatan. Jakarta: Salemba Medika;2008
Mannan, H., Wahiduddin, & Rismayanti. Faktor risiko kejadian hipertensi di wilayah kerja Puskesmas Bangkala Kabupaten Jeneponto Tahun 2012 . Tesis. Makasar: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Hasanuddin;2012
Novalia, T. Hubungan antara kebiasaan merokok dengan tekanan darah meningkat karyawan laki-laki di Nasmoco Semarang. Semarang: Jurnal Kesehatan Masyarakat;2012
Anggraeni, R. Faktor risiko aktivitas fisik, merokok, dan konsumsi alkohol terhadap kejadian hipertensi pada lansia di wilayah kerja Puskesmas Pattingalloang Kota Makasar. Skripsi. Makasar: FKM UNHAS;2013
Suiraoka. Penyakit degeneratif, mengenal, mencegah dan mengurangi faktor risiko 9 penyakit degeneratif. Yogyakarta: Nuha Medika;2012
Muliyati. Hubungan pola konsumsi natrium dan kalium serta aktivitas fisik dengan kejadian hipertensi pada pasien rawat jalan di RSUP DR. Wahidin Sudirohusodo Makasar. Jurnal. Media Gizi Masyarakat Indonesia;2011
Sutanto. Cekal (cegah dan tangkal) penyakit modern: hipertensi, stroke, jantung, kolesterol, dan diabetes (gejala-gejala, pencegahan dan pengendalian);2010
Natalia, Diana, Petrus Hasibuan, H. Hubungan obesitas dengan hipertensi pada penduduk Kecamatan Sintang, Kalimantan Barat. eJKI, 2(3), 156–158. 2014
Nur Syahrini, E., Setyawan Susanto, H., Udiyono, A., Fkm Undip, A., Bagian epidemiologi dan penyakit Tropik FKM UNDIP, D., Kunci, K., … Kulon, T. (2012). Faktor-Faktor Risiko Hipertensi Primer Di Puskesmas Tlogosari Kulon Kota Semarang. Erlyna, 1(2), 315–325. [Diakses tanggal 20 Februari 2017]. Diunduh dari : http://ejournals1.undip.ac.id/index.php/jkm
DOI: https://doi.org/10.38165/jk.v9i2.82
Refbacks
- There are currently no refbacks.
This journal provides immediate open access to its content on the principle that making research freely available to the public supports a greater global exchange of knowledge.Â
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.